Roy Marthin Sihotang

Roy Marthin Sihotang
Roy Marthin Sihotang, Putra Sampuran Kec.Parlilitan yang lahir disampuran,anak dari B.Sihotang/R.br.Sinaga (Raja Huta Sampuran)

SEJARAH HUTA SAMPURAN

SEJARAH HUTA SAMPURAN

Asalmula Huta Sampuran diawali dari Pindahnya Op.Saruan Bosi Sihotang Sorganimusu dari Sampuran Napitu dari Negeri Sihotang Samosir kira-kira 350 tahun yang lalu. Sampai sekarang keturunanya berkedudukan di Sampuran. Op.Saruan Bosi mempunyai 2 anak : Guru Toing Barita dan Op.Sinanjar dan 1 boru : Kawin ke Marga Sitohang di Baringin. Setelah beberapa Generasi sebagian penduduk merantau :

1. Guru Toing Barita Sihotang : Tinggal di Sampuran

2. Op.Sinanjar Sihotang : Lobu Harambir Pinim

3. Op.Sampuran : Di Sampuran

4. Op.Togar : Si Onom Hudon Parlilitan (Napahorsik, Tornauli, Sibokkare, Sidulang)

5. Op.Galumbang : Disampuran

6. Op.Sohirimon : Huta Bangun ( Sihorbo Tanjung )

7. Op.Hinomat : Sampuran, yang keturunannya tinggal di Pananggahan Barus

8. P.Omat : Sampuran

9. Sigorat : Lao Tu Rimo ( Aceh ), sampai sekarang tidak diketahui keturunannya.

10. Manjumait : Tinggal di Salak ( Pakpak Barat)

11. Rj.Hiram : Sampuran ( Yg Tinggal sampai sekarang Disampuran)

12. Salomo : Sampuran ( Yg Tinggal sampai sekarang Disampuran)

13. Rusim : Lemaga Kec.Tarabintang

14. Op.Rajiman : Siduambilik Kec.Parlilitan

Pada generasi ke 4 bertambah marga Malau datang dari Sipagabu Kec.Pakkat, dan Marga Sitohang dari Baringin Pusuk. Pada saat itu Marga Malau menjadi Boru Huta ( Hela ), dan Marga Sitohang . Pada Generasi berikutnya Marga disini bertambah yaitu Sinaga yang datang dari D.Sanggul karena memperistrikan boru Sihotang dari Sampuran. Kemudian pada generasi Selanjutnya bertambah Marga Nainggolan ( Hula-hula sihotang sampuran ) yang datang dari Janji Pusuk. Pada Generasi ke 9 datang Marga Sihotang Sorganimusu (Bona Sihotang), dari Huta Galung Toba yang beristrikan boru Sinaga dan selanjutnya bertambah marga Sigalingging, Sitanggang dan Simanullang sampai sekarang. Yang memegang Kerajaan Huta Sampuran sampai sekarang (2011) adalah keturunan dari Op. Rj.Hiram Sihotang yang tinggal menetap di Sampuran dan boru hutanya Marga Malau. Sampai Blog Sampuran ini dibuat ( 2009 ), Saya adalah Generasi Ke 14.

Dikutip dari Rj.Huta Sampuran ( Op.Kembar Sihotang ) tanggal 3 January 2009 di Sampuran Kec.Parlilitan Kab.Humbang Hasundutan Sumatra Utara Indonesia.

Ingot Bona Pasogit

Unang lupa hita.....Parlilitan sangatlah indah yang belum tercemari oleh udara kotor. Tempat Wisata seperti Air Terjun yg ada disimonggo sangatlah indah. Sungai tersebut sekarang lagi dibuat oleh pemerintah sebagai PLN,semoga ini awal baik untuk mempublikasikan bahwa Parlilitan itu sangat indah dan sangat berfungsi. Parlilitan juga adalah daerah Gugurnya Pahlawan kita Sisingamangaraja XII,yang tugunya masih ada di Pearaja Parlilitan.

Jumat, 15 Juni 2012

Mangaranto (Merantau)



Mangaratto dalam bahasa Indonesia adalah merantau, yang artinya meninggalkan kampung halaman (bona pasogit) untuk mencari nafkah ditempat lain. Ini lah yang paling sering dialami dan dilakukan para generasi muda yang ada dibona pasogit kita. Setelah tamat SMP-SMA-Sarjana-dst para anak muda dari kampung saya ini (Kec.Parlilitan) sudah merencanakan akan mencari nafkah di Kota2 besar sana. Hmm…sedih jga neh ninggalin keluarga tercinta.
Seperti ini jugalah yg saya alami, tamat dari SMA saya merantau ke Kota Jakarta…menganggur selama 5 bulan, hufff…capeknya cari kerja neh. Sempat saya berpikir untuk kembali ke Bona Pasogit (Sihasdolok 2, kec.parlilitan), dalam pikiran saya lebih baik marmahan Babi bah…hehehe. Tapi syukur pada Tuhan akhirnya saya dapat juga cukup makan.
Nah, sekedar saran buat teman2 pa lagi yg baru pada tamat neh. Jika mang g da pikiran mlanjut study lagi jangan salah pilih untuk pigi merantau atau tinggal dikampung halaman. Dimanapun kita berada selama kita berjuang dan berusaha trus pasti berhasil. Tidak selamanya dikota-kota sana kita mendapat yang terbaik dan mungkin saja kita di Bonapasogit pun bisa lebih bagus. Jadi buat teman2 yang ada di Bonapasogit, jangan terpengaruh dengan kehidupan dikota, yakinkan diri anda bisa berhasil dikampung kita sana. Mungkin andalah yang akan memajukan bonapasogit kita. 
Dan saran saya untuk kita2 yang dirantau ini, smoga sukses & sehat selalu menjalankan kegiatan sehari-hari kita ditanah yang bukan kelahiran kita ini. Rajin menabung, itu mungkin akan membuat satu titik batu menjadi batu yang berbukit. Asa boi hita mulak mamereng akka keluarga tercinta i Bona Pasogit na Uli on….HORASSSSSSSS

Selasa, 30 Agustus 2011

Unang Hita Lupa Akka Dongan Sahuta

Horas buat kita smua...saya mau berbagi tentang pengalaman dan cerita dari teman2 kita yang ada diperantauan dan yang tinggal di Bona Pasogit juga. Seorang kawan kita diperantauan bercerita tentang teman kita juga yang ada di pangarantoan juga. Dia bercerita semasa dikampung kwn kita ini berteman sangat akrab...yah..biasa ma dihitaan molo akka Naposo apalagi adong ulaon tor rampak Marhobas ( amang kompak nai ate)...
Alai...dung berhasil kawan kita ini di rantau sana dia Jadi Sombong & lupa ma dongan-dongan tikki i huta, Di sapa di FB setiap online nda bls coment,cerita dia dengan kesal...Unang ma nian songoni ate...Taingot ma ende namandokkon ' Taringot au tikki dihuta..tuakka dongan magodangi..." Jadi saran saya buat teman2 sian Bona Pasogit na adong irantauan uang ma hita gabe sombong molo dung Hasea...ingot hita Akka dongan2 sian Bona Pasogit...Asa tetap kompak hita lao mamajuhon Bona Pasogit ta...HORAS Me Juah-juah...

Sabtu, 11 Juni 2011

Hampir Tak Ketinggalan

Dari jaman dulu sampai dengan sekarang Bona Pasogit saya ini masih tetap ketinggalan terutama dalam sistem Informasi. Sungguh menyedihkan, sampai dengan sekarang 10 Juni 2011 jaringan Telekomunikasi belum ada. Waktu demi waktu berlalu, harapan masyarakat disini untuk mendapatkan kabar dari sanak saudara lewat Jaringan Selular belum tercapai juga. Akan tetap penantian yang sungguh membosankan itu terkabulkan juga. Yaitu dengan datangnya salah satu Provider Jaringan Selular ke kampung ini, yaitu yang didirikan di Huta Bangun Nauli. Alangkah senangnya disana masyarakat menyambutnya dengan senang hati. Diperkirakan awal bulan July ini sudah dapat dipergunakan. Masyarakat disini tidak perlu lagi manjangkit Ambasang untuk menelopn keluarganya diperantauan sana. Bahkan tidak perlu lagi ke Tanah Lapang beramairamai untuk mencari 1 atau 2 titik Signal. Mudah2an cepat selesai supaya kampung kita ini tidak ketinggalan Informasi dan Teknologi...HORAS...